
GAZA (islamic-center.or.id) – Setidaknya empat warga sipil Palestina syahid karena ditembaki drone tempur Israel di timur Gaza City pada Selasa (14/10/2025). Serangan ini dilakukan Israel di tengah gencatan senjata yang telah berjalan selama lima hari berturut-turut, lapor WAFA. Terlebih, para pemimpin dunia tanpa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sedang berkumpul di Sharm el Sheikh, Mesir, untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Perdamaian tentang Gaza.
Sebuah sumber medis mengatakan bahwa empat orang menjadi korban ketika pesawat tanpa awak Israel menembaki warga yang sedang memeriksa rumah mereka di lingkungan Shuja’iyya di timur Gaza City.
Sumber medis di Jalur Gaza mengumumkan, jumlah korban tewas akibat agresi Israel di Jalur Gaza telah meningkat menjadi 67.869 warga Palestina dan 170.105 orang terluka. Jumlah korban ini terhitung sejak 7 Oktober 2023.
Ribuan korban masih tertimbun reruntuhan atau di jalanan. Ambulans dan kru pertahanan sipil kesulitan menjangkau mereka saat ini akibat kerusakan yang sangat parah.
Peserta Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) perdamaian Gaza, termasuk pemimpin AS, Qatar, Turki, dan Mesir, berkomitmen terhadap penyelesaian setiap perselisihan di masa mendatang melalui diplomasi dan negosiasi, bukan dengan kekerasan, menurut deklarasi bersama yang dirilis Gedung Putih.
“Kami dengan ini berkomitmen untuk menyelesaikan perselisihan di masa mendatang melalui langkah diplomatik dan negosiasi, alih-alih dengan kekerasan atau konflik berkepanjangan,” menurut pernyataan yang dipublikasikan, Senin (13/10).
“Kami mengakui bahwa Timur Tengah tidak dapat bertahan dalam siklus peperangan yang berkepanjangan, perundingan yang terhenti, atau penerapan syarat yang dinegosiasikan secara terpisah-pisah, tidak lengkap, atau selektif.”
“Kami mengupayakan visi komprehensif untuk mewujudkan perdamaian, keamanan, dan kesejahteraan bersama di kawasan, yang didasarkan pada prinsip-prinsip saling menghormati dan senasib sepenanggungan,” menurut dokumen tersebut lebih lanjut.
KTT tersebut diadakan pada Senin di Sharm El-Sheikh, Mesir, mempertemukan 35 pemimpin dunia dan dilaksanakan untuk membahas perdamaian di Jalur Gaza.
KTT yang dipimpin Presiden AS Donald Trump itu menyusul pembentukan perjanjian damai antara Israel dan Hamas.
Sumber: Republika.co.id











