JIC, Makasar — Safari Dakwah dai kondang sekaligus ilmuwan muslim asal India, Dr Zakir Naik selalu mendapat sambutan meriah dari masyarakat. Terbaru, puluhan ribu orang menghadiri ceramahnya yang bertajuk “Quran dan Modern Science” di Gedung Baruga AP Pettarani, Universitas Hasanuddin, Makassar, Senin (10/04/2017).
Tidak hanya dari kalangan muslim, peserta yang hadir juga banyak dihadiri oleh non muslim yang penasaran tentang agama Islam. Sehari sebelumnya, sebanyak 9.000 tiket habis terjual. Jumlah itu membludak hingga diperkirakan lebih 10 ribu orang menghadiri acara tersebut. Akibatnya, ribuan orang terpaksa menyaksikan ceramah dr Zakir Naik dari luar gedung.
Dalam ceramahnya, Zakir Naik menyatakan bahwa Alquran bukanlah buku yang membahas tentang ilmu pengetahuan. “Alquran bukan buku tentang ilmu pengetahuan, tetapi buku tentang petunjuk. Ada lebih dari 600 ayat atau petunjuk dalam Alquran yang berbicara tentang Ilmu,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu Zakir Naik juga mengutip perkataan pemikir genius, Albert Einstain terkait agama dan ilmu pengetahuan. Menurutnya, seorang Einstain bahkan menyatakan pentingnya Agama bagi ilmu pengetahuan dan sebaliknya. “Agama tanpa ilmu adalah buta, ilmu tanpa agama adalah lumpuh,” katanya.
“1400 tahun yang lalu Alquran menjelaskan asal muasal alam semesta ini. Coba kamu lihat bahwa Allah SWT menjadikan siang dan malam menjadikan keduanya silih berganti,” tambahnya.
Zakir menjelaskan dirinya sengaja tidak menyatakan berbagai hal yang masih berupa hipotesa, karena menurutnya hipotesa seringkali salah dan keliru. “Saya berbicara tentang fakta yang saintifk, hal yang sudah teruji. Di bidang astronomi ada beberapa ahli yang mendapatkan penghargaan tentang teorinya mengenai dunia atau alam semesta, salah satunya adalah teori ‘Big Bang’,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan bahwa teori Big Bang atau dentuman besar sudah diberikan oleh Alquran dalam surat Alanbiya ayat 30. “Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?,” paparnya.
Ketua Yayasan Penelitian Islam (Islamic Research Foundation) itu juga banyak menyinggung ilmu modern saat ini jauh sebelumnya telah dijelaskan Alquran. Kelahiran manusia, kejadian alam semesta, siang dan malam, bahkan dua jenis air di laut.
Kehadiran Zakir Naik di Makassar tidak jauh berbeda dari empat kota lainnya lebih dahulu dikunjungi da’i kelahiran India itu. Selama hampir empat jam, ada delapan orang menyatakan memeluk agama Islam setelah mendengar penjelasan Zakir Naik.
Salah satunya Wayan Indah, perempuan berparas ayu dari keluarga non muslim itu mengaku memeluk Islam setelah puas mendengar penjelasan dr Zakir Naik. “Saya sudah lama mempelajari Islam, namun baru hari ini saya memeluk Islam. Karena dia menjawab pertanyaan saya tadi, saya bertanya siapa Muhammad, dan apakah dia disebut nabi terakhir,” kata Wayan yang juga tercatat sebagai mahasiswa STIE Nobel Indonesia Makassar.
Sumber ; gomuslim
