JIC- Bulan Ramadhan merupakan moment yang dimana umat Islam berlomba-lomba untuk melakukan amal kebaikan, salah satunya adalah ZIS (Zakat, Infaq, dan Sadaqah). ZIS ini merupakan ibadah yang tidak hanya berkaitan dengan keruhanian tapi juga berkaitan erat dengan kepedulian antar sesama. Bahkan ZIS ini memiliki perana penting dalam pembangunan kesejahteraan ummat.
Zakat telah berlaku sejak zaman para rasul terdahulu yang  kemudian disyariatkan kepada Nabi Muhammad dimana saat itu Rasulullah berada di Mekkah bertepatan dengan perintah mendirikuan shalat. Perhatian Islam terhadap penanggulangan kemiskinan sangat besar hal ini terlihat bahwa sejak Islam berada di Kota Mekkah yang mana saat itu umat Islam yang jumlahnya masih sedikit dan hidup tertekan namun sudah memiliki kitab suci yang memberikan perhatian penuh terhadap masalah sosial, yakni masalah kemiskinan.
Untuk mempermudah perhimpunan dan penyaluran zakat, Nabi mengangkat petugas khusus yang disebut sebagai amil zakat. Dan di zaman sekarang ini banyak sekali amil zakat yang bertugas menghimpun dan menyalurkan ZIS, termasuk di masjid-masjid.
Oleh karenanya, Jakarta Islamic Centre (JIC) juga meneruskan perjuangan para ulama dalam menanggulangi kemiskinan. JIC yang telah melakukan beragam kegiatan amaliah Ramadhan 1436 H di hari-hari menjelang hari Raya Idul Fitri menyalurkan dana ZIS yang telah terhimpun di badan pengelola. Dana ZIS yang telah terkumpul dibagikan kepada para fakir miskin. Utamanya mereka yang terdekat dengan lingkungan Masjid Raya Jakarta Islamic Centre. Karena bagaimanapun juga orang-orang yang berada di lingkungan Masjid JIC sebagian besarnya masih erat kaitannya dengan sejarah kelam lokalisasi Kramat Tunggak dulu, sehingga menjadi tanggung jawab JIC untuk membahagiakan dan mengangkat harkat dan taraf kehidupan mereka.
Di antara penerima ZIS tersebut dalam pembagian Ring satu (1) adalah di JIC yakni security, Guru-guru TK dan Cleaning service. Dan pembagian ZIS ini dilakukan pada hari Selasa sore (14/07) di Ruang Audio Visual JIC sebanyak 150 orang. Pembagian ZIS ini diserahkan secara simbolik oleh Kadiv. Sosial & Budaya JIC, H. Haerullah MSI. Ia berharap bahwa pembagian ZIS ini dapat membantu untuk keperluan belanja dan dapat bermanfaat bagi penerima ZIS.
Menurut data yang diperoleh dari panitia amaliah Ramadhan 1436 H bahwa penerimaan ZIS tahun 1436 H ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun 1433 H yang mana pada tahun ini penerimaan ZIS sebanyak 50.395.000 sedangkan tahun 1433 H sebanyak 46.194.500.
Ia juga menyampaikan tentang zakat kontemporer yang ia kutip dari ROL (Republika On Line) Â bahwa setiap orang dewasa baik laki-laki maupun perempuan, dalam keadaan susah ataupun tidak seseorang tersebut wajib mengeluarkan zakat fitrah. Dalam sambutan tersebut H. Haerullah tidak melarang bagi penerima ZIS untuk memberikan kepada orang yang lebih membutuhkan bahkan ia mengizinkan mereka untuk mensadaqahkannya lagi. *d_shg
