Kerusuhan bermula ketika massa pendukung Trump menggelar demonstrasi di depan Gedung Capitol saat Kongres tengah melangsungkan penghitungan pemungutan suara elektoral (electoral vote) pemilu pada Rabu siang.
Massa pendukung Trump menyerbu dan merusak Gedung Kongres Capitol Hill sebagai bentuk penolakan pengukuhan kemenangan Joe Biden di pilpres oleh Kongres.
Sebagian pendukung Trump berasal dari kelompok milisi dan organisasi masyarakat sayap kanan dan supremasi kulit putih seperti Proud Boys.
Rekaman video sejumlah media AS memperlihatkan ratusan massa Trump merangsek kompleks Capitol Hill, mencoba memasuki gedung paling aman setelah Gedung Putih tersebut.
Dalam video rekaman televisi yang memperlihatkan kerumunan massa tersebut, terlihat ada seorang pendukung Trump yang membawa bendera sekilas berwarna merah putih seperti Bendera Indonesia.
Namun, ternyata, bendera itu memiliki logo negara bagian North Carolina di samping warna merah putih.
(rds/dea)