JIC- Menjadi angenda rutin setiap Bulan Suci Ramadhan, ratusan siswa-siswi dari Sekolah Menengah Pertama Negeri 231 dan SMP Darussyifa mengikuti Pesantren Ramadhan di Jakarta Islamic Centre.
Ditemui di Masjid Jakarta Islamic Centre salah satu guru SMP 231 mengatakan bahwa diadakannya kegiatan Pesantren Ramadhan ini bertujuan agar para siswa memahami lebih dalam pengetahuan tentang agama.
“Kalau di sekolah jam pelajaran agama terbatas, jadi pengetahuan tentang ibadah puasa, shalat dhuha masih banyak yang belum paham secara mendalam,” kata pa Wahyu guru bahasa di SMP 231 kepada islamic-centre.or.id, Kamis (21/4/2022).
“Kegiatan ini rutin setiap Ramadhan, kecuali kemarin ketika Covid acara ini sama sekali tidak dilaksanakan,” tambahnya.
Pagi ini para siswa dibimbing oleh KH. Mastur Anwar.M. Pd dari mulai bagaimana cara niat sholat Dhuha hingga bacaan doa setelah pelaksanaan shalat Dhuha.
Sebelumnya, Kasubdiv Birena mengatakan ini adalah kegiatan yang menjadi rangkaian angenda Amaliyah Ramadhan yang kita usahakan semaksimal mungkin disiapkan dari mulai kedatangan kami ajak keruang ibadah utama dibimbing untuk melaksanakan ibadah shalat dhuha, lalu dilanjukan dengan tadrus Al-Quran.
“Kemarin dibimbing oleh Ustadz Arief Rahman Hakim, hari ini dibimbing oleh Ustadz Aep Saefullah, dan besok akan dibimbing oleh KH. Mastur dan dipuncak kegiatan itu ada materi dari Bapak Arif Syukur dengan materi The Power of Dream,” terang Ustadz Fatih Ihsan, di Jakarta Islamic Centre, Rabu (20/4/2022).
Ustadz Fatih Ihsan lebih lanjut mengatakan, semoga agenda Pesantren Ramadhan yang diadakan di Jakarta Islamic Centre atau yang kami adakan diluar menjadikan keberadaan Jakarta Islamic Centre dirasakan manfaatnya untuk seluruh warga DKI Jakarta dan khususnya warga Jakarta Utara.
Ustadz yang memang akrab dengan dunia pendidikin ini berharap kegiatan pembinaan di Bulan suci Ramadhan ini para siswa bisa lebih terbimbing dan semoga aktifitas kebaikan ini membawa kesan yang diharapkan membawa pula dampak yang positif di bulan-bulan berikutnya.
“Kedepan semoga para siswa-siswi menjadi pribadi-pribadi yang disiplin yang takut kepada Allah dan InsyaAllah menjadi siswa-siswi yang sukses dunia dan khirat.” Pungkas Fatih Ihsan.[irfan]
