JIC– Memperingati peristiwa turunnya Al-Quran kepada Rasulullah Muhammad SAW pada malam ke-17 Ramadhan, Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPPIJ) atau Jakarta Islamic Centre (JIC) menggelar peringatan Nuzulul Quran yang mengangkat tema besar “Indahnya Ramadhan Bersama Al-Quran”.
Kepala PPPIJ KH. Muhammad Subki mengatakan, ditengah ketiadaan Masjid Raya Jakarta Islamic Centre yang hancur akibat musibah kebakaran, PPPIJ masih bisa menyelenggarakan peringatan Nuzulul Quran yang sudah rutin diadakan setiap tahunnya.
“Malam ini Nuzulul Quran kita lebih menginternasional, Alhamdulillah kita diimami oleh imam dari Palestina, acara kita juga dihadiri oleh santri dari yayasan Turki Sulaimaniyah, dan hadir juga bersama kita mubaligh internasional ustad Maulana,” terang Kiai Subki, ketika memberikan sambutannya di Convention Hall Jakarta Islamic Centre Jakarta Utara, Jumat (7/4/2023).
Dalam sambutannya Kiai Subki meminta doa dari para jamaah Nuzulul Quran agar Islamic Centre bisa terus memberikan pelayanan yang terbaik kepada umat.
“Dan semoga dengan doa yang terbaik dari jamaah semua, masjid Raya Jakarta Islamic Centre bisa segera dibangun kembali,” imbuhnya.
“Atas nama Islamic Centre kami mengucapkan terimakasih atas kehadirannya diacara kami ini,” tutupnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, ratusan santri dari Yayasan Tahfidz Sulaimaniyah membuka rangkaian kegiatan Nuzulul Quran yang diselenggarakan Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPPIJ) atau Jakarta Islamic Centre (JIC), dengan kegiatan khotmul Quran, Jumat (7/4/2023).
Ketua panitia Nuzulul Quran Jakarta Islamic Centre mengatakan, ratusan santri dari Yayasan Tahfidz Sulaimaniyah ini akan menghatamkan Al-Quran 30 juz tanpa membaca Al-Quran.
“Jadi khotmul Qur’an bil ghoib, menghatamkan Al-Quran tanpa melihat atau membaca Al-Quran, dalam satu kali duduk,” terang Ustaz Agus Handoko saat ditemui di Convention Hall Jakarta Islamic Centre, Jumat (7/4/2023).
