HARI TERBAIK SEORANG HAMBA

0
493
Ilustrasi

ِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

 وَتُوبُوٓا۟ إِلَى ٱللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَ ٱلْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ…..

Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung [an-Nur (24) : 31]

Allah swt memberikan kabar gembira kepada orang-orang beriman bahwa ketika mereka bertaubat, banyak memohon ampun atas segala dosa dan khilaf, maka mereka akan mendapatkan banyak keberuntungan. Kebahagiaan dunia akhirat, kemenangan, kesuksesan, keberuntungan dengan meraih apa yang dicita-citakan, dan selamat dari apa yang ditakuti, memperoleh kebaikan dunia dan akhirat, hingga ketaatan mereka akan mendatangkan keberkahan.

Rasulullah saw mendefinisikan taubat sebagai penyesalan. Beliau bersabda, Taubat adalah penyesalan [HR. Ibnu Majah, Ibnu Hibban, al-Hakim]

Menurut Al Gazali ; Taubat adalah pengertian yang tersusun secara berurutan terdiri dari tiga hal; ilmu, hal (kondisi spiritual) dan perbuatan

Said Hawwa : Taubat adalah pengetahuan, penyesalan dan keinginan yang berkaitan dengan tindakan meninggalkan (dosa yang pernah dilakukan)

Sayyid Qutb : Taubat nasuha, taubat yang menjernihkan hati, membersihkannya, dan memurnikannya. Kemudian ia tidak menghianatinya dan tidak mencuranginya

Sahal bin Abdullah at-Tatsuri : Taubat adalah bergantinya berbagai gerakan yang tercela dengan berbagai gerakan yang terpuji, tetapi hal ini tidak tercapai secara sempurna kecuali dengan berkhalwat, diam dan memakan yang halal Rasulullah saw bertaubat 70-100 kali dalam sehari,

وَاللَّهِ إِنِّى لأَسْتَغْفِرُ اللَّهَ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ فِى الْيَوْمِ أَكْثَرَ مِنْ سَبْعِينَ مَرَّةً

Demi Allah. Sungguh aku selalu beristighfar dan bertaubat kepada Allah dalam sehari lebih dari 70 kali [HR. Bukhari]

يَا أَيُّهَا النَّاسُ تُوبُوا إِلَى اللَّهِ فَإِنِّي أَتُوبُ فِي الْيَوْمِ إِلَيْهِ مِائَةَ مَرَّةٍ

Wahai sekalian manusia. Taubatlah (beristigfar) kepada Allah karena aku selalu bertaubat kepada-Nya dalam sehari sebanyak 100 kali [HR. Muslim]

Rasulullah saw merutinkan do’a sebagai istighfarnya,

رَبِّ اغْفِرْ لِى وَتُبْ عَلَىَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ

Ya Allah ampunilah aku dan terimalah taubatku, sesungguhnya Engkau Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang] sebanyak 100 kali [HR. Abu Daud]

Juga merutinkan setiap hari membaca sayyidul istigfar,

للَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ

Ya Allah! Engkau adalah Rabbku, tidak ada Rabb yang berhak disembah kecuali Engkau. Engkaulah yang menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu. Aku akan setia pada perjanjianku dengan-Mu semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang kuperbuat. Aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku, oleh karena itu, ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa kecuali Engkau  [HR. Bukhari no. 6306]

Bertaubat kepada Allah swt juga menyambut datangnya solusi hidup dan rezeki dari Allah swt,

مَنْ أَكْثَرَ مِنْ الِاسْتِغْفَارِ؛ جَعَلَ اللَّهُ لَهُ مِنْ كُلِّ هَمٍّ فَرَجًا، وَمِنْ كُلِّ ضِيقٍ مَخْرَجًا، وَرَزَقَهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ

Barang siapa memperbanyak istighfar; niscaya Allah memberikan jalan keluar bagi setiap kesedihannya, kelapangan untuk setiap kesempitannya dan rizki dari arah yang tidak disangka-sangka [HR. Ahmad dari Ibnu Abbas dan sanad-nya dinilai sahih oleh al-Hakim serta Ahmad Syakir]

Semoga Allah Ta’ala mudahkan kita dalam merutinkan setiap hari do’a, permohonan maaf dan ampun serta pinta kepada Allah swt. Betapa terkadang hidup sehari-hari banyak mengalahkan hak-hak Allah swt, hak-hak keluarga ; isteri dan anak, hak-hak orangtua terutama ibu, hak-hak organisasi dan lembaga. Dan semoga Allah Ta’ala mudahkan kita terkhusus memenangkan Allah Ta’ala dalam keseharian.

Allahumma Aamiin.

Menurut Ibnul Qayyim Al-Jauziyah, Hari terbaik seorang hamba secara umum adalah hari taubatnya kepada Allah swt  

 

Jakarta, 27 Muharram 1447H / 23 Juli 2025

Arief Rahman Hakim, M.Ag.

Kepala Sub Divisi Pendidikan dan Pelatihan PPIJ

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

twenty − four =