METAVERSE, JANJI DUNIA BARU DAN POTENSI JADI DUNIA TIPU-TIPU.(2)

0
243

Janji manis dunia baru serba praktis metaverse dibarengi dengan kenyataan bahwa ada masalah yang mungkin menyertai. (Foto: iStockphoto)

2. RAWAN MISINFORMASI

Efek samping Facebook

JIC,– Efek samping dari penggunaan Facebook disebut lebih signifikan daripada yang disadari. Pengguna kerap tidak sadar saat dirinya terperangkap di ruang digital.
Pengguna terpesona oleh teknologi digital, dan banyak dari pengguna tersebut yang tidak bisa lagi mengenali mana yang palsu dan mana yang asli.

Dengan mengubah citra Facebook sebagai Meta, bias realitas tidak akan menghilang, melainkan hanya berubah bentuk menjadi lebih realistis.

Meski masa depan yang Zuckerberg bayangkan adalah dunia di dalam realitas virtual yang bisa dinikmati tanpa bertemu.

Jika dilihat dari catatan gelap Facebook, realitas virtual tersebut malah dapat menjebak pengguna di lingkungan iklan bertarget, disinformasi, dan fitur pemicu dopamin yang menyebabkan adiksi.

Dilansir dari Straits Times, baru-baru ini pengujian metaverse versi sebuah start-up bernama Sensorium malah menjadi tempat misinformasi beredar.

Di dunia tersebut pengguna dapat mengikuti tur virtual dunia bawah laut yang terbengkalai atau menonton konser streaming langsung dengan DJ Perancis Jean-Michel Jarre.

Namun demonstrasi yang dilakukan di konferensi teknologi Lisbon awal tahun ini malah menjadi aneh.

Pengguna disebut mengobrol dengan persona virtual bot berkepala botak bernama David, yang ketika ditanya pendapatnya tentang vaksin, mulai membagikan informasi yang salah tentang kesehatan.

Dia mengatakan bahwa terkadang vaksin lebih berbahaya daripada penyakit yang mereka coba cegah.

Dengan sederet masalah lain yang mungkin terjadi, konsep metaverse rupanya belum cukup meyakinkan calon pengguna; baik dari sisi pengaplikasian, maupun ancaman kejahatan yang ada di dalamnya.

Sumber : cnnindonesia.com

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here