JIC– Menteri Luar Negeri Pangeran Faisal Bin Farhan melaporkan, jumlah bantuan yang diberikan Arab Saudi selama 7 dekade telah mencapai di $95 miliar (lebih dari Rp1.441 triliun) ke 160 negara penerima di seluruh dunia.
Pangeran Faisal membuat pernyataan, Senin (20/2/2023) dalam Forum Kemanusiaan Internasional Riyadh III, dengan kehadiran Emir Riyadh Pangeran Faisal Bin Bandar. Saudi Gazette melaporkan.
Pangeran Faisal mengatakan, Raja Arab Saudi telah memanfaatkan kemampuannya untuk melayani masalah kemanusiaan, memberikan bantuan untuk meringankan penderitaan mereka yang terkena dampak, dan memberi mereka bantuan tanpa diskriminasi ras atau agama.
Di tengah krisis dan tantangan geopolitik dan ekonomi, Saudi terus membuat kemajuan dalam bantuan kemanusiaan, yang membuatnya menjadi yang terdepan dalam donor kemanusiaan ke negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah.
Upaya kemanusiaan terbaru Saudi adalah memberikan berbagai bantuan kemanusiaan, mengorganisir kampanye populer untuk membantu korban gempa di Turki dan Suriah.
Seperti diberitakan sebelumnya, sepuluh truk sarat dengan bantuan kemanusiaan dari Arab Saudi melintasi perbatasan Bab al-Salama dan menyeberang ke Suriah pada Jumat (17/2/2023). Bantuan ini dikirim untuk membantu para korban gempa baru-baru ini.
Menurut Saudy Press Agency (SPA), Pusat Bantuan dan Bantuan Kemanusiaan Raja Salman (KSRelief) menyediakan truk yang membawa 80 ton bahan makanan dan tempat tinggal.
“Bantuan tersebut akan didistribusikan ke beberapa daerah yang dilanda gempa di Suriah utara, termasuk Azaz, Afrin dan Jandris,” sebut laporan SPA.
