HABIB SALIM DIDAULAT MENJADI KETUM CENDEKIAWAN MUSLIM INTERNASIONAL

0
529
habib-salim-didaulat-menjadi-ketum-cendekiawan-muslim-internasional

JIC- Persatuan Cendekiawan Muslim Internasional (IUMS) telah menunjuk Habib Salim Segaf Al Jufri  sebagai ketua baru.

Habib Salem Al-Jufri yang berasal dari Indonesia ini, menggantikan Ahmed Raissouni, yang mengundurkan diri bulan lalu setelah memicu kontroversi atas wilayah Sahara Barat yang disengketakan.

Dalam sebuah pernyataan yang dilansir pada laman Middle East Monitor, Ahad (11/9/2022). Kelompok yang berbasis di Doha itu mengatakan Habib Salim Segaf Al-Jufri diangkat untuk memimpin organisasi pan-Muslim sampai memilih ketua baru pada Januari.

Siapa Habib Salim Segaf Al Jufri:

Habib Salim Segaf Al Jufri lahir di Solo Jawa Tengah di Indonesia pada tanggal 17 Juli 1954 M. Memperoleh gelar doktor di bidang Syariah dari Universitas Islam pada tahun 1986, dan menjabat sebagai Menteri Sosial di Indonesia. Ia juga pernah bekerja sebagai dosen program pascasarjana di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, dan dosen Fakultas Syariah di Institut Ilmu Pengetahuan Islam dan Bahasa Arab di Jakarta.

Beliau juga pernah menjabat sebagai Direktur Pusat Penasehat Syariah di Jakarta, Ketua Dewan Penasehat Bait Al Mal “Moamalat”, Anggota Dewan Syariah Asuransi Syariah “Takaful”, dan Anggota Dewan Syariah Bank Nasional di Jakarta.

Pada 28 Agustus, Raissouni mengundurkan diri setelah mengatakan dalam sebuah wawancara TV bahwa Mauritania juga harus menjadi bagian dari Maroko, ketika ditanya tentang masalah Sahara Barat. Pernyataannya memicu kecaman dari beberapa kelompok Mauritania di tengah seruan agar dia mundur.

Sahara Barat adalah daerah di sepanjang pantai Atlantik Afrika yang memiliki populasi sekitar 600.000 penduduk, menurut perkiraan PBB. Itu dijajah oleh Spanyol pada abad ke-19 dan dianeksasi pada tahun 1975 oleh Maroko.

Rabat menegaskan haknya atas wilayah Sahara Barat tetapi telah mengusulkan sistem pemerintahan sendiri di bawah kedaulatan Maroko. Front Polisario yang pro-kemerdekaan, pada bagiannya, menuntut agar referendum rakyat diadakan di Sahara Barat untuk memutuskan nasib politik kawasan itu sebuah proposal yang didukung oleh Aljazair.

1 COMMENT

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

nine + fifteen =