FAHIRA IDRIS SEBUT KYAI IQBAL SIREGAR ORATOR KEBENARAN

0
326
HJ. Fahira Idris, MH

JIC- Anggota DPD-RI Fahira Idris, MH menggambarkan sosok Allahyarham Kyai Iqbal Siregar sebagai tokoh yang lengkap tidak hanya cerdas dalam ilmu tapi juga cerdas dalam berkomunikasi.

“Saya menyebut almarhum adalah orator kebenaran, orator yang mampu memotivasi siapapun yang mendengarkan beliau untuk bergerak menuju kebaikan,” kata Fahira Idris dalam testimoni sahabat pada acara Dzikir dan Doa Bersama untuk KH. Iqbal Siregar yang digelar, Sabtu (19/2/2022).

Selanjutnya Ketua Umum Bang Japar ini mengatakan bahwa almarhum adalah sosok pejuang dakwah yang totalitas “almarhum adalah mujahid dakwah yang hidupnya dihibahkan untuk menegakkan kebenaran,” imbuhnya.

“Berpulangnya almarhum bukan hanya duka bagi keluarga, akan tetapi kehilangan juga buat kita semua,” ungkapnya.

Fahira menambahkan bahwa jalan dakwah yang dipilih almarhum tidak lepas dari luasnya ilmu yang beliau miliki.  “Luasnya ilmu ini karena beliau adalah sosok pembelajar sejati,” tambahnya.

Beliau adalah juga sosok yang unik karena dalam keseharian kultur betawi sangat melekat di diri almarhum “padahal beliau ini “siregar” berdarah batak,” ujar Fahira.

Bagi bunda Fahira sosok Allahyarham Kyai Iqbal Siregar adalah tokoh yang lengkap tidak hanya cerdas dalam ilmu tapi juga cerdas dalam berkomunikasi.

“Keluasan ilmu agama yang luar biasa tak heran jika almarhum dicintai bayak orang, gaya komunikasi yang begitu baik membuat beliau diterima disemua kalangan tidak heran beliau aktif dibanyak organisasi dari menjadi wakil ketua umum Yayasan Media Amal Islami (MAI), wakil ketua pengurus Cabang Muhammadiyah Cengkareng Jakbar, pengurus besar Gerakan Persaudaraan Muslim Indonesia (GPMI) dan aktif mengisi majelis ta’lim dan komunitas muda hingga rutin mengisi kajian-kajian di perkantoran,” terangnya.

Baca juga:

JIC DAN GPMI GELAR DZIKIR DAN DOA BERSAMA UNTUK KH IQBAL SIREGAR

“Saya Fahira Idris bersaksi beliau adalah orang yang baik, sholeh dan berakhlak mulia, semoga amal ibadah dan kebaikan yang beliau sebarkan kebanyak orang menjadi cahaya penerang di alam kubur dan menjadi penggugur dosa dan khilaf. Insyaallah husnul khotimah, insyaallah dakwah dan perjuangan almarhum kita teruskan bersama,” tutupnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPPIJ) Jakarta Islamic Center bekerjasama dengan Gerakan Persaudaraan Muslim Indonesia (GPMI) menggelar Dzikir, Tahlil, dan Doa bersama 7 hari wafatnya KH. Muhammad Iqbal Siregar.

Acara yang digelar secara hybrid ini dihadari oleh kolega dan tokoh nasional diantaranya Dr. Hamdan Zoelva, Dr. Mardani Ali Sera, H. Syarief Hidayatullah, KH. Subki, Lc, KH. Dr. Didi Supandi, Ustadz Mohammad Zein, Msi, KH.Sulaiman Rohimin, Ir.Sukri Kardjono. [fan]

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

four × two =