
JIC, Kairo – Imam Besar Universitas Al-Azhar Mesir melayangkan kecaman terkait genosida etnis Muslim Rohingya di Myanmar.
Dalam sebuah pernyataan pada Senin (11/09), Imam Ahmed el-Tayeb berjanji untuk menekan pemerintah Arab dan Muslim agar memberlakukan sanksi terhadap Myanmar guna menghentikan kekejaman yang ada.
“Sangat penting bagi negara-negara Arab dan Islam untuk melakukan tekanan politik dan ekonomi guna menghentikan pembunuhan massal yang dilakukan Myanmar,” ujarnya dalam sebuah pidato di Jerman, Ahad (10/09).
“Sehingga dengan tekanan ini, mereka juga tidak akan berlaku semena-mena dengan melakukan genosida kepada warga Muslim Rohingya,” tambahnya.
Selain melayangkan kecaman, el-Tayeb meyinggung peran yang dimainkan Barat dan perang geopolitik untuk mengacaukan wilayah tersebut.
“Kawasan ini telah menjadi panggung bagi perlombaan senjata dan konflik regional dan internasional,” ujarnya.
Sumber: Middle East Monitor