JIC – Masjid memiliki kedudukan yang mulia di mata kaum muslimin karena masjid merupakan tempat berkumpulnya kaum muslimin ketika melaksanakan shalat berjamaah. Kaum muslimin akan mendapatkan kemuliaan jika mereka kembali memakmurkan masjid sebagaimana yang dilakukan oleh generasi sebelumnya,
Karena masjid merupakan tempat beribadahnya umat muslim, tentu sebagai seorang muslim kita harus mengetahui hukum dan adab apa saja yang harus diperhatikan ketika masuk masjid agar tidak timbul kesalahan. Diantara adab masuk masjid sebagai berikut :
BERNIAT KEPADA ALLAH TA’ALA
Seharusnya jika seseorang yang ingin ke masjid ia harus berniat dari hati dan meluruskan kemauannya agar Allah menerima ibadah yang ia kerjakan di masjid. Sebagai seorang muslim yang menjalankan perintah Allah, seharusnya tanpa dilandasi oleh rasa ingin dipuji orang lain.
MENGENAKAN PAKAIAN YANG INDAH
Sebagaimana Allah berfirman:
يَا بَنِي آدَمَ خُذُواْ زِينَتَكُمْ عِندَ كُلِّ مَسْجِدٍ
“Wahai anak Adam, pakailah pakaian yang undah setiap (memasuki) masjid.” (Q.S Al-a’raf : 31)
Allah bukan hanya memerintahkan setiap hambanya untuk menutup aurat, akan tetapi Allah memerintahkan hambanya untuk berhias diri dan mengenakan pakaian yang indah.
MENJAUHI MAKANAN YANG BERBAU BUSUK
Maksud larangan ini adalah jika seseorang memakan makanan yang memiliki bau yang tidak enak, seperti memakan jengkol, bawang putih, petai, merokok dan lainnya. Orang yang memakan makanan tersebut dilarang oleh Allah untuk ke masjid. Sebagaimana sabda Rasulullah Shalallahu’alaihi Wasallam:
Dari jabir r.a bahwa Rasulullah Shalallahu’alaihi Wassallam bersabda, “Barangsiapa yang memakan tanaman ini (sejenis bawang), maka janganlah mendekati masjid, karena sesungguhnya malaikat akan terganggu dengan baunya, sebagaimana manusia.” (H.R Bukhari)
SEGERA MENUJU MASJID
Segera menuju masjid adalah salah satu semangat yang dimiliki seorang muslim untuk melaksanakan perintah Allah. Jika waktu shalat hendaklah segera pergi ke masjid, karena terdapat ganjaran pahala yang sangat besar di dalamnya. Jangan pernah kita menunda-nunda waktu untuk pergi ke masjid.
MENUJU MASJID DENGAN TENANG DAN SOPAN
Seorang muslim hendaknya berjalan dengan tenang dan sopan ketika pergi ke masjid, karena Rasulullah Shalallahu’alaihi Wasallam melarang umatnya tergesa-gesa menuju masjid.
ADAB WANITA KE MASJID
Jika seorang wanita ingin ke masjid, hendaknya ia memerhatikan beberapa adab khusus baginya:
- Mendapatkan izin dari suaminya
- Tidak menimbulkan fitnah
- Menutup aurat
- Tidak berhias
Sikap wanita yang memakai parfum sampai baunya tercium dapat menimbulkan fitnah.
BERDO’A DAN MENDAHULUKAN KAKI KANAN KETIKA MASUK MASJID
MELAKSANAKAN SHALAT TAHIYATUL MASJID
Shalat tahiyatul masjid adalah shalat yang terdiri dari 2 rakaat dan dilakukan seblum duduk di dalam masjid. Shalat apapun yang dilakukan sebelum duduk di dalam masjid bisa disebut sebagai shalat tahiyatul masjid. Oleh karena itu shalat sunnah rawatib, shalat sunnah wudhu’ bahkan shalat wajib, semuanya disebut dengan shalat tahiyatul masjid jika didirikan sebelum duduk.
MENGAGUNGKAN MASJID
Bentuk dari pengagungan masjid adalah dengan tidak mengeluarkan suara yang keras, bermain-main, melakukan sesuatu yang tidak sopan atau meremehkan masjid. Seharusnya sebagai seorang muslim kita duduk dengan tengang dan menjalankan syariat-syariat Allah.
MENUNGGU SHALAT DIDIRIKAN DENGAN MEMPERBANYAK DZIKIR
Jika kita berdzikir sembari menunggu shalat didirikan kita akan mendapatkan banyak keutamaan, sebagaimana hadits Rasulullah Shalallahu’alaihi Wasallam yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah radhiallahu’anhu :
“Apabila seseorang memasuki masjid, maka dia dihitung berada dalam sholat selama sholat tersebut yang menahannya (di dalam masjid), dan malaikat berdo’a kepada salah seorang di antara kalian selama dia berada pada tempat sholatnya, Mereka mengatakan, “Ya Allah, curahkanlah rahmat-Mu kepadanya, ya Allah ampunilah dirinya selama dia tidak menyakiti orang lain dan masih dalam keadaan suci.”
MENGAITKAN HATI DENGAN MASJID
Melakukan usaha untuk mengaitkan hati ke masjid dengan selalu melakukan usaha mendatangi masjid sebelum shalat, menunggu shalat didirikan dengan berdzikir dan beribadah serta tidak terburu-buru meninggalkan masjid.
BERPINDAH TEMPAT JIKA MERASA NGANTUK
Sebagaimana sabda Rasulullah Shalallahu’alaihi Wasallam,
“Jika salah seorang di antara kalian mengantuk, saat berada di masjid, maka hendaklah ia berpindah dari tempat duduknya ke tempat lain”. (H.R Abu Dawud)
TIDUR DI MASJID
Tidur di dalam hanya diperbolehkan kepada orang yang membutuhkan saja, misalnya orang yang mengalami kemalaman atau tidak punya saudara, sanak famili dan lainnya. Dahulu para sahabat yang tidak memiliki tempat tinggal (Ahli Suffah), mereka tidur di dalam masjid.
MENJAGA LISAN
Masjid merupakan tempat yang suci dan tidak selayaknya ucapan-ucapan kotor diucapkan di tempat yang suci. Oleh sebab itu sebagai seorang muslim kita tidak boleh bertengkar, melantunkan syair/puisi yang tidak baik di masjid, berteriak-teriak dan keburukan lainnya.
TIDAK MENGHIAS MASJID DENGAN BERLEBIHAN
Hal ini dilarang karena bertentangan dengan sunnah Nabi Shalallahu’alaihi Wasallam, “Apabila kalian menghias mushaf-mushaf kalian dan menghiasi masjid-masjid, maka kehancuran akan menimpa kalian.”. Nabi Shalallahu’alaih Wasallam juga bersabda,
“Diantara tanda-tanda kiamat adalah manusia berbangga-bangga dengan masjid.”
TIDAK MENGAMBIL TEMPAT KHUSUS DI MASJID
Rasulullah Shalallahu’alaihi Wasallam melarang kita shalat seperti gagak yang mematuk, melarang untuk duduk seperti binatang buas dan mengambil tempat duduk seperti unta yang mengambil tempat duduk.
LARANGAN KELUAR SETELA ADZAN DIKUMANDANGKAN
Jika kita sudah berada di dalam masjid dan adzan sudah dikumandangkan, maka kita tidak diperbolehkan untuk keluar sampai shalat selesai didirikan, kecuali ada uzur.
LARANGAN JUAL BELI DI MASJID
Jika jual beli dilakukan di masjid maka fungsi dari masjid akan berubah menjadi pasar sehingga itu akan membuat kehormatan masjid jatuh.
LARANGAN MENGGANGGU ORANG YANG BERIBADAH
Seorang muslim membutuhkan ketenangan dalam menjalankan ibadahnya sehingga dilarang mengganggu ketenangan mereka baik secara lisan maupun perbuatan.
LARANGAN BERTERIAK DAN MEMBUAT GADUH DI MASJID
berteriak dan membuat gaduh di dalam masjid pasti akan mengganggu konsentrasi orang yang sedang beribadah, karena perbuatan ini dilarang oleh Allah Swt.
LARANGAN LEWAT DI DEPAN ORANG SHALAT
Jika kita berjalan di dalam masjid, kita harus memperhatikan keadaan sekitar kita, jangan sampai kita lewat di depan orang yang sedang shalat.
Maka dari itu sebagai seorang muslim kita harus mengetahui adab-adab masuk masjid, karena masjid merupakan tempat suci umat islam dan tidak sewajarnya kita melakukan hal-hal yang tidak bermanfaat di dalamnya.
Sumber : salamdakwah.com