JIC– Walikota Jakarta Utara di depan para pelajar yang mengikuti pesantren kilat di Convention Hall Jakarta Islamic Centre mengatakan, sangat bangga kepada pelajar Jakarta utara yang mengisi waktu di Bulan Suci Ramadhan ini dengan kegiatan sanlat.
“Pesantren kilat adalah pilihan yang tepat dan baik apalagi di Bulan Suci Ramadhan ini,” ujar Ali Maulana Hakim di Jakarta Islamic Centre, Jumat (31/3/2023).
Karena menurut Ali Maulana Hakim kegiatan pesantren kilat yang adalah kegiatan yang positif yang dapat menghindarkan para pelajar dari aksi tawuran.
“Diluar sana yang gak ikut pesantren kilat banyak yang tawuran, sarung digulung-gulung ujungnya batu, bilangnya mau ke masjid lagi,” ujarnya.
“Yang pesantren kilat jangan begitu ya,” serunya.
Dalam sambutannya Ali menyampaikan pesan kepada ratusan pelajar yang mengikuti sanlat yang di gelar Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPPIJ) untuk senantiasa bersemangat dalam beribadah.
“Jangan kendor ibadahnya terutama shalatnya harus tepat waktu,” terangnya.
“Harus bikin seneng orang tua, jangan buat orang tua susah,” tambahnya.
Sebelumnya Kepala PPPIJ mengatakan pesantren kilat yang dihelat Jakarta Islamic Centre begitu luar biasa dan spesial di Ramadhan tahun ini.
“Karena satu tema tambahan yang luar biasa hari ini, pesantren kilat kita bersama anak-anak Palestina, sesuatu yang spesial di Bulan Ramadhan,” ujar Kiai M.Subki di Convention Hall Jakarta Islamic Centre, Jumat (31/3/2023).
Sebagai informasi tambahan, Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPPIJ) atau Jakarta Islamic Centre menghelat acara pesantren kilat (sanlat) yang mengangkat tema “Sanlat Ramadhan Teens JIC bersama anak Palestina”.
Cara yang berlangsung dari pagi hingga menjelang waktu berbuka ini dihadiri oleh Syaikh Fouad Sharkieh (Ulama Palestina), Ust. Muhammad Syarief Lc., MA (Duta Sosialisasi Palestina KNRP & Ketua Direktorat Bidang Program KNRP), Omar El Hanafiy (Hafidz Quran Cilik Palestina).
