JIC – Tekhnologi informasi terus berkembang seiring dengan perkembangan zaman. Dunia broadcast adalah dunia yang mana seseorang tidak bisa lepas dari alat-alat jurnalis yang semakin canggih dengan tekhnologi. Oleh karena itu seorang jurnalis tidak boleh menutup mata atas perkembangan tekhnologi karena tekhnologi pada zaman ini sangat berperan khususnya di dunia broadcast.
Jakarta Islamic Centre sebagai Pusat Pengakajian dan Pengembangan Islam Jakarta terus berupaya untuk melakukan pengembangan-pengembangan baik di bidang ketakmiran masjid, bisnis, sosial budaya dan pengkajian dan pengembangan Informasi dan komunikasi.
Untuk pengembangan tersebut JIC melakukan program JIC Broadcast. JIC Broadcast merupakan program Jakarta Islamic Centre melalui divisi Informasi dan Komunikasi setahap demi setahap, proses demi proses telah dijalani, mulaI dari publikasi ke masyarakat, penerimaan peserta, pelaksanaan tes seleksi hingga penentuan siapakah yang berhak masuk dalam kuliah broadcast yang bergengsi tersebut.
Setelah mengikuti tes tertulis dan lisan, JIC kemudian akan menyelenggarakan Stadium General pada hari Minggu, (25/10) di Ruang Audio Visual JIC. Dalam Stadium General ini semua calon peserta JIC Broadcast akan diberikan wawasan secara umum seputar Broadcasting dan peran penting media sekaligus memperkenalkan digagasnya broadcast school sebagai upaya menumbuhkan broadcaster Islami.
Stadium General akan menghadirkan Prof. Dr. Zaitun, Direktur Utama Ummat TV sebagai pemateri pertama dengan tema “Harapan dan Realita Media Islam”. Dan materi kedua oleh Gustav Aulia dengan tema “Be a Professional Broadcaster”. Acara ini akan dihadiri oleh seluruh peserta JIC Broadcast 120 peserta yang mana pada Stadium General ini akan diumumkan siapa peserta yang akan lolos seleksi dengan menjadi mahasiswa/I JIC Broadcast yang bergengsi tersebut. [d@r@]
