JIC- Dalam Islam kedudukan ilmu tauhid sangat penting serta hal yang dan merupakan ilmu yang sangat vital karena dengan ilmu tauhid kita akan menemukan tujuan hidup kita yang sebenarnya. Dan dengan ilmu tauhid kita dapat mengetahui untuk apa kita diciptakan di muka bumi ini. Namun bukan berarti ilmu-ilmu yang lain tidak penting seperti ilmu tasawuf, dan ilmu fiqih.
Ketiga ilmu ini tidak dapat dipisahkan dalam Islam. Kehadiran Rasulullah di muka bumi ini untuk menyempurnakan akhlak yang mulia. Dalam sejarah tercatat bahwa keberhasilan dakwah rasulullah karena dukungan akhlak yang prima.
Bukan hanya ilmu tauhid dan akhlak tasawuf akan tetapi fiqih juga sangat penting dalam Islam. Karena di dalam fiqih, manusia diajarkan tentang hukum-hukum syara’ mengenai perbuatan manusia itu sendiri yang berpetunjuk pada Al-qur’an dan Hadits.
Jakarta Islamic Centre (JIC) sebagai Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta merasa perlu diadakan suatu kajian yang akan membahas ketiga ilmu tersebut melalui Divisi Takmir. Kajian ini dinamakan kajian Arkanuddin dimana kegiatan ini rutin dilakukan setiap bulan. Tujuan diadakannya kajian ini adalah agar umat Islam memiliki guidencel panduan dalam kehidupannya serta dapat mengatasi persoalan hidup sesuai dengan syari’at Islam.
Kajian Arkanuddin ini merupakan kajian Arkanuddin yang Ke-9. Dan dalam kajian ini JIC menghadirkan Dr. KH. Zaky Mubarok dan KH. Zulfa Musthofa MY. Acara ini akan dilaksanakan pada:
Hari                       : Sabtu, 15 Agustus 2015
Waktu                  : Pukul 08.00-12.00 WIB
Tempat               : Ruang Audio Visual Jakarta Islamic Centre
                                Jl. Kramat Jaya, Tugu Utara-Koja, Jakarta Utara
Hal yang menarik pada kajian Arkanuddin Ke-9 ini adalah selain menambah ilmu pengetahuan, peserta kajian akan mendapatkan sertifikat. Melalui kajian Arkanuddin diharapkan umat Islam semakin menambah ketakwaan dan keimanannya kepada Allah SWT. *d_shg