JIC– Jelang Ramadhan 1442 H, Masjid Raya Jakarta Islamic Centre (JIC) melakukan persiapan matang terkait peribadatan paa bulan puasa tahun ini. Meski masih dalam kondisi pandemi Covid-19, peribadatan seperti shalat wajib 5 waktu, shalat Jum’at hingga shalat Tarawih dapat di lakukan di Masjid JIC dengan protokol kesehatan yang diterapkan.
Ketua panitia Amaliyah Ramadhan 1442 H, Aep Saepulloh mengatakan bahwa jamaah yang sholat di Masjid JIC, dianjurkan untuk tetap menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan, dan menghindari kerumunan.
“Selain itu, dianjurkan bagi jamaah untuk membawa sajadah masing-masing dan berwudhu dari rumah agar menghindari kontak atau membuka masker di tempat wudhu.” Ujarnya
Aep Mengungkapkan bahwa penyelenggaraan kegiatan tausiyah tatap muka hanya selepas shalat dzuhur dan saat tarawih di bulan Ramadhan tahun ini yang terbatas dari segi waktu. Penceramah hanya dapat menyampaikan tausiyah dalam durasi 15-20 menit dengan tetap menerapkan protokol kesehatan bagi jamaah yang ikut hadir menyimak.
“Terkait kultum jelang berbuka puasa, dilaksanakan secara virtual karena menghindari adanya buka puasa bersama yang artinya membuka masker dan khawatir terjadi adanya penularan virus.” Paparnya
Masjid JIC mengikuti aturan anjuran kapasitas jamaah yakni 50% dalam jumlah sekitar 7.000 orang yang dapat shalat di ruang ibadah utama. Bagi jamaah lansia, jamaah yang kurang sehat, ibu hamil dan anak kecil dianjurkan untuk shalat di rumah masing-masing. (ZS)
