PROGRAM PELATIHAN BAHASA TURKI PPIJ LULUSKAN 35 PESERTA DIDIK

0
243
program-pelatihan-bahasa-turki-ppij-luluskan-35-peserta-didik

JIC– Pelatihan Bahasa Asing Program Intensif Percakapan Bahasa Turki yang diselenggarakan Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPIJ) atau yang dikenal dengan juga dengan Jakarta Islamic Centre (JIC) yang bekerjasama dengan Yayasan Tahfiz Sulaimaniyah ditutup dengan ujian dan praktikum percakapan Turki.

Kepala Divisi Pengkajian dan Pendidikan PPIJ, KH. Muhammad Nasir Zein, MA dalam sambutannya mengatakan bahwa PPIJ selalu berusaha untuk mewujudkan visi dan misi lembaga menjadi pusat pengkajian dan pendidikan Islam yang memiliki nilai yang lebih di masyarakat.

Kiai Nasir lebih lanjut mengatakan bahwa PPIJ melihat antusiasme masyarakat terhadap pelatihan Bahasa Turki di JIC masih memiliki animo yang tinggi.

“Oleh karena itu pada tahun ini kami masih fokuskan kepercakapan Bahasa Turki,” ujar Kiai Nasir di Yayasan Tahfiz Sulaimaniyah JIC, Jumat (5/7/2024).

KH Nasir Zein (tengah) besama dua lulusan terbaik Pelatihan Bahasa Turki 2024

Kiai yang juga membina Pondok Pesantren Rafah Bogor ini menekankan bahwa masalah pembelajaran Bahasa asing yang terpenting adalah praktek.

“Untuk kecakapan ataupun kemahiran Bahasa bukan dengan menghafal kamus, bukan dengan menghafal kosa kata, tapi yang terpenting adalah dengan latihan,” terangnya.

Program Intensif Percakapan Bahasa Turki yang dilaksanakan sepuluh kali pertemuan ini, Kiai Nasir Zein berharap dari apa yang didapat dalam proses pembelajaran ini dapat bermanfaat dengan sebaik-baiknya dan menjadi ilmu yang berkah.

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Pusat PPIJ, Dr. Didi Supandi, Lc, MA menyatakan bahwa, sebagai lembaga pusat pengkajian dan pengembangan Islam Jakarta, PPIJ memiliki fungsi  research and development, melakukan pengkajian atau penelitian dalam bentuk jurnal dan mengembangkan pelatihan-pelatihan untuk masyarakat.

Kiai Didi menjelaskan bahwa PPIJ telah mencanangkan program beasiswa kader peradaban di negara Turki, dan negara-negara Afrika Mesir, Tunisia dan Maroko.

Dan pelatihan bahasa asing termasuk bahasa Turki ini menjadi bagian dari inisasi PPIJ menyiapkan peserta beasiswa kader yang telah dicanangkan.

“Apalagi saat ini biaya kuliah di dalam negeri cukup tinggi, sehingga program ini menjadi semakin penting,” terangnya.

Ketua panitia pelaksanan Dr. Rina Uswatun Hasanah, MM, mengatakan, acara penutupan yang digelar di Pondok Pesantren Tahfiz Sulaimaniyah Jakarta Islamic Centre, pada tahun ini berhasil meluluskan 35 peserta dari 44 peserta yang ikut dalam kegiatan yang digawanginya ini.

“Hari ini kita memberikan sertifikat untuk para peserta yang konsisten mengikuti kelas hingga akhir dan juga telah mengikuti ujian akhir yang dibagi menjadi dalam dua sesi, ujian tulis dan praktikum,” terangnya.

“Dua orang peserta dinyatakan sebagai lulusan terbaik tahun ini dengan nilai ujian akhir 100,” tambahnya. [fan]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here