Bulan suci Ramadan sebaiknya diisi kegiatan yang bermanfaat di masjid. Salah satunya di Majid Raya Jakarta Islamic Center (Masjid Raya JIC), Koja, Jakarta Utara menggelar Tadarus Al Quran selama satu bulan penuh. Tadarus itu digelar usai salat Ashar hingga pukul 17.00.
Staff Takmir Jakarta Islamic Center, Darmi AR mengatakan bahwa dalam tadarus berjamaah itu dilengkapi dengan dua layar berukuran sekitar dua meter x tiga meter.
“Karena menggunakan dua buah layar slide tadarus itu disebut Tadarus Multi Media. Jamaah tadarus bisa melihat tulisan ayat Al Quran di layar slide itu yang hurufnya jelas lebih besar dibanding huruf di Al Qur’an,” kata Darmi, Senin (15/8) sore.
Bulan suci Ramadan sebaiknya diisi kegiatan yang bermanfaat di masjid. Salah satunya di Majid Raya Jakarta Islamic Center (Masjid Raya JIC), Koja, Jakarta Utara menggelar Tadarus Al Quran selama satu bulan penuh. Tadarus itu digelar usai salat Ashar hingga pukul 17.00.
Staff Takmir Jakarta Islamic Center, Darmi AR mengatakan bahwa dalam tadarus berjamaah itu dilengkapi dengan dua layar berukuran sekitar dua meter x tiga meter.
“Karena menggunakan dua buah layar slide tadarus itu disebut Tadarus Multi Media. Jamaah tadarus bisa melihat tulisan ayat Al Quran di layar slide itu yang hurufnya jelas lebih besar dibanding huruf di Al Qur’an,” kata Darmi, Senin (15/8) sore.
Dalam tadarus berjamaah itu jemaah akan membaca setiap ayat Al Qur’an dipimpin oleh ustaz yang hafal Al Qur’an. “Setiap hari dalam tadarus itu menghabiskan satu buah juz. Dengan demikian dalam satu bulan bisa membaca 30 juz. Sesuai dengan total jumlah juz di Al Qur’an yang jumlahnya 30 juz,” kata Darmi.
Darmi menambahkan bahwa dalam tadarus tersebut jemaah bisa belajar membaca Al Qur’an dengan baik dan benar. Jemaah yang ikut dalam tadarus sambil ngabuburit sekaligus beribadah dan mendapat pelajaran cara membaca ayat Al Qur’an yang baik dan benar.
“Siapa saja boleh mengikuti tadarus itu, baik lelaki atau perempuan. Setiap harinya jumlah jemaah yang ikut tadarusan itu sekitar 300 orang. Usai tadarus, jemaah bisa mengikuti kajian atau ceramah menjelang berbuka puasa,” ucap Darmi.
Ridwan (30), salah seorang jemaah menuturkan bahwa kegiatan tadarus berjamaah itu sangat bermanfaat bagi dirinya. “Mumpung lagi puasa, membaca Al Qur’an kan adalan pahalanya. Daripada mengisi waktu cuma dengan jalan-jalan, mending tadarus seperti ini. Ya anggap saja sambil ngabuburit dapat ilmu membaca Al Qur’an,” kata Ridwan.
Bagi Ridwan, cara tadarus dengan dilengkapi dengan dua buah layar slide besar itu bisa membantu jemaah yang sudah uzur. “Kalau sudah tua kan penglihatannya sudah kurang. Dengan slide itu, jemaah yang sudah tua bisa melihat dengan jelas, karena hurufnya besar,” tutur Ridwan.
Khatam Al Qur’an Massal
Dalam rangka mengisi bulan Ramadhan dengan kegiatan yang bermanfaat sekaligus untuk memperingati Nuzulul Qur’an, pengelola JIC akan menggelar khataman Al Qur’an secara massal pada 18 Agustus 2011 usai salat Isya..
Darmi menjelaskan rencananya peserta khataman massal itu sebanyak 10.000 orang. “Setiap orang akan menghabiskan satu juz. Maka satu Al Quran akan diselesaikan (khatam) oleh 30 orang. Waktu khatam selama satu jam. Karena pesertanya 10.000 orang, maka khatam Al Qur’an bisa dilakukan 333 kali,” kata Darmi.
Khataman massal yang rencananya akan dihadiri Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo itu akan diramaikan dengan pemberian hadiah door prize. “Dalam setiap Al Qur’an nantinya akan diberi nomor. Di akhir acara, panitia akan mengundi nomor itu untuk mendapatkan berbagai hadiah, berupa paket umroh untuk empat orang, TV, beasiswa, dan lain-lain,” ujar Darmi.
Acara ini diselenggarakan dengan gratis. Siapa pun yang ingin ikut serta dalam acara menyambut Nuzulul Qur’an itu bisa datang dan mengikuti acara tersebut. (Sigit Nugroho)
http://www.wartakotalive.com/detil/berita/55175/Mari-Bertadarus-Sebulan-Penuh-di-Masjid-Raya-JIC