JIC– Pembinaan Komunitas Seni Budaya Islami Jakarta Islamic Centre, merupakan kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka meningkatkan kreativitas Masyarakat, seperti bagaimana kita dapat mengolah limbah sampah menjadi sebuah karya seni yang memiliki nilai keindahan dan juga nilai fungsional.
Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 12-13 Agustus 2023 ini dihadiri oleh para beberapa seniman yang mengisi rangkaian acara tersebut. Salah satu seniman yang juga menjadi mentor pelatihan membuat karya dari limbah adalah Ahmad Syukur.
“Ini gelas bekas anak saya yang suka beli es krim mixue. karena dia sering beli minuman viral itu, akhirnya menumpuk di rumah, dan saya berpikir bagaimana caranya agar gelas ini dapat digunakan lagi. Akhirnya jadilah suatu karya yang dapat digunakan kembali seperti gelas ini akhirnya menjadi tempat pensil,” kata seniman kreatif yang juga teman satu sekolah dengan ulama terkenal Gus Baha, di Ruang Foodcourt Jakarta Islamic Centre, Ahad (13/8/2023).
Para peserta tidak hanya mendapat materi dari para seniman saja, tetapi dapat langsung mempraktekannya dan diberi beberapa teknik serta tips dalam menciptakan karya seni
Peserta diminta untuk menyalurkan ide-ide kreatifnya melalui canvas kosong yang disediakan dan bahan yang dinilai tidak dapat digunakan kembali seperti kain bekas, sampah kardus, bungkus rokok, tutup botol, dan juga tali tambang.
Dihari pertama peserta menempelkan limbah ke canvas, dan dihari selanjutnya peserta memberikan warna para canvas mereka. Pak Syukur menambahkan “orang yang memiliki kreativitas itu tidak akan kelaparan”.
Acara ditutup setelah sesi penilaian karya, dan diakhiri sesi foto bersama dengan para seniman.
*Ditulis oleh peseta Pembinaan Komunitas Seni Budaya Islami, Hanifah (Aliyah AlKhoiriyah)