MELALUI AMAZING MUHARRAM CINTA QUR’AN BEBASKAN 10.000 MUSLIMAH BUTA HURUF QURAN

0
214
ilustrasi: Bebaskan Muslimah buta huruf Qur'an

JIC Setelah sukses menginspirasi ribuan peserta setiap tahunnya, lembaga pengembangan  metodologi pembelajaran Alquran – CintaQuran, kembali menggelar kegiatan Amazing Muharram, yakni event inspiratif yang memadukan Training, Teatrikal, Dokusinema & Entertainment ditahun ke-4. Untuk tahun ini, tema yang diusung adalah Hijrah To Sharia Lifestyle.

“Hijrah to Syariah Lifestyle sendiri merupakan tema yang tak lepas dari fenomena yang terjadi saat ini, dimana semakin banyak masyarakat yang telah menerapkan Islam sebagai syariah lifestyle. Wanita-wanita berhijab banyak bermunculan, perbankan mulai menerapkan sistem perbankan syariah, dan lainnya. Ada gelora besar untuk kembali ke syariah Islam. Ini merupakan indikasi-indikasi positif yang sangat menggembirakan,” ujar Ustad Fatih Karim, salah satu inisiator program Amazing Muharam melalui lembaga Cinta Quran, dalam keterangan resminya, Kamis (29/10).

“Kegiatan ini untuk menginspirasi Indonesia agar berhijrah menuju negeri yang cinta Al Qur’an, Indonesia Cinta Quran. Ini penting mengingat Indonesia merupakan negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Namun, masih sebagian kecil yang mengenal dan bisa membaca Al Qur’an,” tambahnya .

Kegiatan ini juga diharapkan bisa membantu Indonesia keluar dari krisis multidimensional, karena saat ini banyak orang sudah meninggalkan Al Qur’an. “Dengan melibatkan sosok-sosok yang telah berhijrah karena Al Qur’an. Kegiatan ini juga diharapkan menjadi solusi atas berbagai problematika yang masih sering melanda bangsa ini, mulai kasus ekonomi, politik, sosial dimana salah satu penyebabnya karena masyarakat masih sering mengabaikan Al Qur’an.”

Event inspiratif yang bakal digelar di Menara 165, Ballroom Granada,Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Minggu (1/11), pukul 08.00-15.00 WIB ini menghadirkan para pendakwah dan  motivator ternama.  Ada sekitar 12 pembicara yang merupakan motivator yang telah berhijrah setelah mengenal lebih dekat Al Qur’an, di antaranya Ust. Felix Siauw , Dewi Sandra , Peggy Melati Sukma, Ust. Fatih Karim, Ust. Bachtiar Nasir, Abah Landung (duta anti korupsi KPK), KH. Ma’ruf Amin (Ketua MUI Pusat), dan Taufik Ismail (sastrawan). Selain itu ada Special Concert Performance yang bakal dilakukan Opick.

“Alhamdulillah, melalui program Amazing Muharam yang telah berjalan empat tahun ini, kami sudah mencetak 10.000 alumni penghafal Al Qur’an. Kami bertekad membawa Indonesia Cinta Quran,” ujarnya.

Menurut rencana, Amazing Muharam Hijrah To Sharia Lifestyle kali ini  bakal dihadiri 1500 peserta dari kawasan Jabodetabek. Turut mendukung kegiatan kali ini, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman Hadad.

Perayaan Amazing Muharam ini semakin lengkap dengan diluncurkannya program penggalangan dana untuk Amazing Muslimah. Program ini merupakan inisiasi dari Dompet Dhuafa dan Cinta Quran untuk membebaskan 10.000 muslimah bebas buta aksara Al Qur’an di Indonesia. “Kenapa muslimah? Karena kaum wanita yang lebih dekat dengan anak. Generasi mendatang sangat tergantung ibunya. Kalau ibunya dekat dan bersahabat dengan Al Qur’an, kita berharap generasi mendatang merupakan generasi yang Cinta Quran,” ujarnya.

Saat ini program Amazing Muslimah ini sudah berjalan dan telah membebaskan 5.000 muslimah buta aksara di 10 kota antara lain Makasar, Medan, Aceh, Bandung, Jabodetabek, dan Surabaya. “Masih ada 5.000 muslimah lagi agar tercapai target 10.000 muslimah,” tegasnya.

Dirinya meyakini bahwa program ini akan sukses karena lembaga Cinta Quran yang didirikannya bersama Hadi Azis dan Ivan Sopian memiliki metode super cepat dan super mudah baca Al Qur’an. “Saat ini kami telah mengembangkan dua metode. Bagi mereka yang belum bisa baca Al Qur’an bisa belajar dengan metode Tahrir. Sedangkan yang sudah bisa baca Al Qur’an, bisa mengembangkannya dengan metode Tikror untuk menerjemahkan Al Qur’an. Metode ini telah berhasil mencetak 10.000 alumni,” ujarnya.

Selain Amazing Muharam dan Amazing Muslimah, lembaga Cinta Quran juga telah mengembangkan program reguler lainnya yakni pesantren Tahfizh khusus muslimah berusia 18-25 tahun, Majelis Cinta Quran yang rutin digelar di Masjid Baitul Ihsan di Bank Indonesia, dan kajian khusus perkantoran dimana saat ini telah melibatkan lebih dari 300 perkantoran di seluruh Jabodetabek.

“Semua program yang dikembangkan di lembaga Cinta Quran ini bermuara menuju Indonesia Cinta Quran. Tujuannya agar problema yang membelit bangsa ini bisa segera terurai dan terseleaikan dengan baik,” pungkasnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here